Disintegrasi Bangsa
Disintegrasi adalah keadaan tidak bersatu padu yang menghilangnya keutuhan atau
persatuan serta menyebabkan perpecahan. Sedangkan Disintegrasi Bangsa yaitu
perpecahan atau hilangnya persatuan suatu bangsa yang mengakibatkan perpecahan.
Secara umum pernyebab disintegrasi bangsa adalah karena rasa tidak puas dan
ketidakadilan masyarakat terhadap pemerintahan yang mengakibatkan pemborantakan
atau separatisme. Walaupun begitu banyak faktor lain yang menyebabkan
disintegrasi suatu bangsa seperti timbulnya perpecahan antar, suku dan
agama, konflik berkepanjangan, ketidakpercayaan, perang saudara pergolakan
daerah, kriminalitas, aksi protes dan demonstrasi, prostitusi, kenakalan
remaja.
Indonesia
sebagai negara kesatuan pada dasarnya dapat mengandung potensi
kerawanan akibat keanekaragaman suku bangsa, bahasa, agama, ras dan
etnis golongan, hal tersebut merupakan faktor yang berpengaruh terhadap
potensi timbulnya konflik sosial. Dengan semakin marak dan meluasnya
konflik akhir-akhir ini, merupakan suatu pertanda menurunnya rasa
nasionalisme di dalam masyarakat.
Kondisi
seperti ini dapat terlihat dengan meningkatnya konflik yang bernuansa
SARA, serta munculya gerakan-gerakan yang ingin memisahkan diri dari
NKRI akibat dari ketidakpuasan dan perbedaan kepentingan, apabila
kondisi ini tidak dimanage dengan baik akhirnya akan berdampak pada
disintegrasi bangsa.
Solusi untuk mengatasi / menanggulangi disintegrasi bangsa antara lain:
- Membangun dan menghidupkan terus komitmen, kesadaran dan kehendak untuk bersatu.
- Upaya bersama dan pembinaan integrasi nasional memerlukan kepemimpinan yang arif dan efektif.
- Menanamkan nilai-nilai Pancasila, jiwa sebangsa dan setanah air dan rasa persaudaraan, agar tercipta kekuatan dan kebersamaan di kalangan rakyat Indonesia.
- Meningkatkan ketahanan rakyat dalam menghadapi usaha-usaha pemecahbelahan dari anasir luar dan kaki tangannya.
- Melengkapi dasar dan aturan hukum setiap usaha untuk menggunakan kekuatan massa.
Sumber : https://argamakmur.wordpress.com/